Di tahun 2023 ini, banyak terdengar slogan-slogan cakep tentang UKM Naik kelas.Ada UKM Go Publik, UKM Go International, UKM Go Digital, dan lain sebagainya.
Ajakan ini tak lepas dari upaya pemerintah yang ingin meningkatkan kekuatan ekonomi negara melalui Usaha Kecil dan Menengah.
Mau tidak mau memang harus diakui, selama masa pandemi Covid-19 tahun 2019-2022 yang lalu kekuatan ekonomi UKM adalah yang terkuat.
Banyak korporasi besar tumbang dan terpaksa hanya bertahan.Tetapi justru di sisi lain banyak UKM bangkit dan malah semakin bertumbuh.
Kekuatan Ekonomi UKM Indonesia
Budaya toleransi dan saling gotong royong yang sudah menjadi warisan bangsa selama ratusan tahun ternyata memiliki peran yang sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi UKM.
“Beli dari warung sebelah” yang digencarkan selama masa pandemi membangkitkan rasa solidaritas yang tinggi dalam hidup bertetangga dan memperbaiki ekonomi.
UKM Industri dan mesin usahanya
Terlebih UKM Industri.Yaitu UKM yang memproduksi sesuatu.
Kami yang bergerak di bidang perdagangan mesin usaha secara khusus di bidang mesin pengemasan dan pengisian sungguh melihat pertumbuhan ini.
Kalau boleh kami katakan dengan satu kalimat singkat “UKM kita ini keren-keren”.
Sadar investasi.Mampu membedakan mana pengeluaran dan mana investasi.Mana investasi jangka panjang dan jangka pendek.
Selama masa pandemi kami merasakan pertumbuhan UKM dari pembelian mesin usaha merek MESIN 77.
Mesin UKM untuk Kemasan
Secara khusus, Mesin77 bergerak di bidang mesin kemasan dan mesin pengisian.
Kami bukan Palugada yang menjual semua jenis mesin.Fokus dan konsisten hanya di bidang tertentu saja membuat kami mampu melayani pelanggan dengan baik.
Mesin kemasan adalah mesin yang digunakan untuk membungkus produk.Baik secara otomatis dengan pengisiannya ataupun pengemasnya saja.
Baca juga :
Mesin Tutup Botol – Penutup Botol Plastik model Ulir
Bantuan Mesin UKM bagi Pertumbuhan Usaha
Di banyak penjelasan mengenai arti mesin, selalu disebutkan bahwa mesin adalah alat bantu pekerjaan manusia.
Tentunya dengan bantuan mesin, usaha yang sebelumnya prosesnya secara manual menjadi lebih otomatis.
Yang sudah otomatis menjadi lebih otomatis lagi.
Akurasi menjadi semakin tinggi, hasil produksi dan kemasan menjadi semakin stabil.Dan yang paling penting produk dan merek semakin dipercaya konsumen.
Sudah pakai Mesin Usaha tapi Banyak Masalah
Ini juga penting untuk kami bahas di artikel kali ini.Karena jumlahnya sangat banyak.
Jujur sebetulnya agak sedih mendengar ada pengusaha UKM dengan model yang terbatas membeli mesin.Kemudian mesinnya tidak bisa dipakai.
Mesin usahanya sering bermasalah.Sehingga hari-harinya malah sibuk dengan perbaikan mesin terus menerus.
Mesin yang seharusnya menjadi alat bantu pekerjaan malah menjadi alat pengganggu pekerjaan.Yang awalnya mau untung malah buntung.
Apa penyebabnya ??
Membeli Mesin Usaha yang Salah
Penyebab terbesar adalah salah membeli mesin.
Apalagi di era digital seperti sekarang, bahkan barang seperti mesin dijual di banyak platform online.
Hubungan komunikasi sangat terbatas karena banyak platform online tidak mengijinkan saling bertukar nomor HP atau WA.
Yang kedua karena masing-masing pelit informasi.Pelaku UKM sebagai pembeli cenderung menyamakan semua mesin.Penjualnya sebetulnya tidak paham dengan mesin yang dijualnya.
Contoh kejadian : Seorang pelaku usaha UKM meminta informasi harga mesin pengemas vakum.Oleh penjual ditanya mau untuk produk apa, berapa ukuran kemasannya, dll.
Penjual malah dianggap banyak tanya dan cerewet.Lalu malah membeli ke penjual lain yang tidak banyak bertanya dan langsung bisa menjawab harga.
Bagussss !!! Penjual ditanya apa jawabnya sesuai pertanyaan.Tidak mampu mengarahkan pelaku UKM untuk membeli mesin yang sesuai.
Akhirnya bagaimana ?? Ya sudah, mesinnya dikirim, tidak bisa dipakai sebagaimana mestinya.
Membeli Mesin dengan Cara yang Salah
Beberapa UKM bahkan di tempat kami sering mencari mesin Ready Stock.Padahal jujur, tidak semua mesin bisa ready stock.
Lalu memaksa mencari terus dan terus dan terus.Akhirnya dapat penjual yang mengatakan punya stock.
Padahal mesin yang dicari adalah jenis mesin yang memang harus dipesan dulu dan kerjanya benar-benar harus disesuaikan dengan produk dan kemasannya.
Karena rajin mencari terus, akhirnya dapat.Ketemu-lah dengan penjual yang punya stock.Padahal mesin itu bukan fungsinya untuk produk UKM tersebut.
Apa yang terjadi selanjutnya ?? Bisa ditebak ….. mesinnya hanya bisa dipakai 2 hari lalu sudah tidak bisa digunakan lagi.
Lalu Bagaimana Caranya mendapatkan Mesin Usaha untuk UKM yang Benar dan Aman ?
Mengenal produk sendiri, karakteristiknya, kemasannya, dll dan sampaikan kepada penjual mesin secara detail.
Minimal bahkan nanti kalau penjual mesinnya tidak berpengalaman, Anda bisa tahu dari jawabannya setelah memberikan informasi detail.
Lihat bagaimana penjual mengelola informasi yang Anda berikan.Cek dia mengerti atau tidak.
Kedua, pastikan mencari penjual mesin ukm yang punya jam terbang.
Mesin adalah barang teknik.Bukan seperti TV atau Kulkas yang ada banyak teknisinya dimana-mana.
Membeli dari platform online tanpa mengenal dengan baik siapa dan bagaimana penjualnya pasti memiliki resiko lebih tinggi.
Sebagian besar mesin usaha dari UKM yang masuk service di tempat kami dan bahkan banyak kami temukan tidak bisa diservice lagi karena komponennya tidak ada di pasaran, adalah mereka yang membeli dari platform online seperti Toko Ijo atau Toko Oranye.
Seandainya harus membeli di toko ijo atau toko oranye karena tidak ada pilihan lain, pastikan layanan komunikasi dengan penjualnya di kemudian hari terjamin.
jangan hanya melihat rating Bintang 5.Karena banyak rating Bintang 5 yng diperoleh bukan karena mesinnya bisa digunakan.Tapi karena diancam oleh penjualnya kalau tidak kasih rating Bintang 5 maka garansinya akan dihanguskan.
Ada amplop yang berisi peringatan tersebut ketika Unboxing.Kalau tidak kasih review Bintang 5 Garansinya Hangus.
